MoU, Pemda Solok Mendukung Kemajuan STAI Solok

Kedatangan Bapak Bupati Solok di kampus STAI Solok disambut oleh ketua STAI Solok Nan Indah Bapak Drs. H. Kardinal N, MM, yang didampingi oleh Pengurus yayasan YP3SNI, hadir Bapak Sekretaris Yayasan Bapak H. Nur Aspet,  dewan pengawas Bapak Drs. H. Afrizen, M.Pd., tokoh masyarakat Solok Bapak Ikhlas Dt. Nan Basa, turut hadir Kepala Cabang Bank Mandiri Kota Solok Ibu Suci Helmina dan Staff, alumni STAI Solok Nan Indah, beserta seluruh sivitas akademika STAI Solok Nan Indah.

Agenda utama kunjungan Bupati Solok ke STAI Solok Nan Indah adalah untuk Penandatanganan Memoratorium of understanding (MoU) antara Pemda Solok dan STAI Solok Nan Indah. Penandatangan MoU ini merupakan sebuah rangkaian kegiatan yang sebelumnya sudah didahului dengan beberapa kegiatan. Diawali dengan permohonan STAI Solok Nan Indah kepada Pemerintahan Kabupaten Solok untuk melakukan sebuah kesepakatan kerjasama dalam rangka mensosialisasi kembali STAI Solok Nan Indah, agar STAI Solok Nan Indah menemukakan kembali kejayaan yang pernah dicapai, serta STAI Solok Nan Indah sebagai sebuah aset Solok Raya atau Solok Saiyo Sakato (Kota Solok, Kabupaten Solok, dan Solok Selatan) perlu diikutsertakan dalam menyukseskan program-program pemerintah daerah. Setelah permohonan itu, dilakukan pengkajian yang mendalam dan pembahasan bersama yang difasilitasi oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari Kabupaten Solok, yang kemudian diteruskan dengan penandatanganan MoU.

Pada acara tersebut ketua STAI Solok Nan Indah Bapak Drs. H. Kardinal N, MM dalam sambutannya menyampaikan, “Terima Kasih yang sebesar-besarnya Kami sampaikan kepada Bapak Bupati dan jajarannya beserta SKPD yang sudah berkenan hadir di STAI Solok Nan Indah. Kami STAI Solok Nan Indah sangat mengharapkan dukungan dari pemerintah daerah khususnya Pemda Kabupaten Solok demi kemajuan STAI Solok ke depan. Alhamdulillah hari ini terealisasi dengan adanya penandatanganan MoU antara Pemda Solok dan STAI Solok Nan Indah. Bagi kami, MoU ini merupakan sebuah kepercayaan Pemerintah Daerah kepada STAI Solok Nan Indah, bahwa STAI Solok Masih eksis, legal, dan mempunyai potensi untuk maju.” Bapak ketua STAI Solok Nan Indah ini sebelumnya merupakan Kepala Kemenag Kabupaten Solok masa bakti 2012 s.d. 2017.

Lebih lanjut Bapak Drs. H. Kardinal N, MM menjelaskan bahwa STAI Solok Nan Indah Memiliki SDM dosen yang mumpuni, ada 6 orang dosen tetap STAI Solok Nan Indah yang bergelar Doktor, dan 3 orang kandidat doktor, yang sebentar lagi akan selesai. Dengan itu, STAI Solok merupakan PTKIS yang memiliki doktor terbanyak di lingkungan Koperatis Wilayah VI Sumatera Barat. Maka melalui potensi ini STAI Solok siap untuk bangkit dan menemukan kejayaan yang pernah diraih pada masa silam.

Keberadaan STAI Solok di Solok Raya sudah memasuki usia ke-23 tahun. Mulai dari perpindahan lokal jauh Fakultas Dakwah IAIN Imam Bonjol padang beralih menjadi STAI pada tahun 1997. Sampai hari ini tetap eksis dalam melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi. Dalam usiannya yang menanjak naik ini tercatat sudah menghasilkan 4331 lulusan dari 4 prodi; PAI, PGMI, Hukum Keluarga, dan Perbankan Syariah.

Sehubungan dengan itu, Bapak H. Gusmal, SE menyampaikan dalam sambutannya, “Promosi merupakan sesuatu yang mesti ada, untuk mengenalkan kampus STAI Solok Kepada masyarakat baik lokal maupun nasional. Dengan potensi STAI Solok hari ini, STAI Solok berpotensi menjadi besar. Doktor dan profesor itu dalam pikirannya yang ada tentang ‘Apa?’, apa yang bisa diteliti? apa yang bisa dikaji? Tentunya berhubungan dengan kemaslahatan umat. Maka di kampus ini mesti ada sebuah kelompok riset penelitian, guna untuk menemukan seseatu yang baru. Dengan demikian, STAI Solok bisa melakukan kajian-kajian tentang model-model pengembangan pembangunan daerah yang lebih maju. Seperti bidang pendidikan misalnya, sekarang ada program SUBP (sekolah Umum Berbasis Pesantren) hanya ada di solok. Program ini muncul dari survey Saya di lapangan, ditemukan pada beberapa tempat di Solok Sekolah Umum sepi murid dibandingkan Madrasah. Maka, agar ada keberimbangan antara Sekolah Umum dan Madrasah digagaslah sebuah program di bidang pendidikan yang disebut dengan SUBP, dan ini sudah menjadi perda di Kabupaten Solok.” Ungkap Bapak H. Gusmal, SE dalam acara penandatanganan kesepakatan kerjasama Pemda Solok dengan STAI Solok Nan Indah.

Bapak Bupati juga berpesan bahwa dalam bekerja jangan pernah terbebani oleh pekerjaan. Beliau mengibaratkan, “Pergi ke Kantor bawa keranjang bocor”. Jika ada orang yang memuji kinerja kita, masukkan ke keranjang bocor. Jika ada orang yang memcela dan mencaci kinerja kita, juga masukan ke keranjang bocor. Kemudian ketika pulang kita angkat keranjang bocor tadi, maka akan kita temukan keranjang bocor tadi, dibawa ke kantor ringan, dibawa pulang pun ringan. Apa maknanya? Kita tidak terbebani dengan apa yang dikerjakan. Apapun tugas yang dikerjakan, kerjakan dengan ikhlas dan sabar.

Salepas kata sambutan dari Bapak Bupati, dilanjutkan dengan penandatanganan memoratorium of understanding (MoU) Pemda Solok dengan STAI Solok Nan Indah. Sesuai dengan arahan Bapak Bupati bahwa MoU ini perlu diteruskan dalam bentuk perintah, agar MoU ini dapat direalisasikan dalam bentuk kegiatan yang riil di lapangan.

Pengurus Yayasan YP3SNI, Ketua STAI Solok Nan Indah bersama segenap sivitas akademika, serta alumni STAI Solok Nan Indah ikut menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Solok dan segenap jajarannya yang ikut membantu terwujudnya MoU ini. Semoga MoU ini menjadi awal yang baik bagi kemajuan STAI Solok Nan Indah dan bagi kesuksesan program-program Pemerintahan Daerah Solok.

#staisoloksiap#

#marikuliahdistaisolok#

Solok, 08 Agustus 2020.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *